Kamis, 25 Oktober 2012

No Title Subject‎(•̯͡.•̯͡)

Assalamu'alaikum wr. wb.
 

Halo para pembaca! Maaf baru sempet update blog nih hehe. Kali ini aku janji deh, bakal cerita banyak. Mungkin ada yg nanya, "cerita apa?" atau "kemana aja? Kok baru cerita?" mungkin juga "ah ceritanya garing!". Whatever you do, guys! I'm beauty in my way *lho?*

Gini nih, maaf lagi deh aku baru update blog. Abis, jadwal padat sekali. Bukan, aku lagi gak shooting atau manggung. Bukan gak laku, tapi emang aku bukan aktris/artis! Puhlease yaaa....sekolah aja keteteran-_- Iya, aku sibuk sekolah. Gak cuma PR&Tugasnya, tapi kegiatan fullday, ekskul, dll itu bener-bener menyita waktu. Hari ini malam takbir, besok Idul Adha. Otomatis sekolah diliburkan dong;) enggak libur ding, belajar dirumah *halah*

Bagi yg belum tau, aku sekolah di SMA Khadijah Surabaya. Banyak yg bilang sekolah itu wow, tp kenyataannya....memang wow'-' wow spp-nya, wow fasilitasnya, wow kegiatannya, dan wow lain-lainnya.

Oh ya, 2minggu terakhir ini aku sempet disibukkan sama beberapa kegiatan. Diantaranya Diklat (Pendidikan dan Latihan) ekskul Paskibra&PMR. Mulai cerita tentang selama diklat ya........

Waktu diklat PMR, bener-bener have fun! Kenapa? Disana emang sering dimarahin kakak pembina&panitia. Biasalah, dibully-_- tapi kalo Diklat PMR itu keren!! Tiap pagi sholat shubuh  berjamaah, jalan-jalan pagi sepanjang -/+ 7km, main air bareng kakak-kakak panitia. Seru polll!! Diklat PMR juga membuat aku bertemu beberapa orang baru. Ada yg 'nice', ada yg 'freak'! Panitia yg paling baik itu menurutku, ya cuma mbak Lucy&mbak Kia, lainnya kejaaaam-_-
Gimana gak kejam? Marah-marahnya itulho lebay! Poll! Diantaranya: mbak acil, mas eric, mbak siti, dan mas Amir. Sori ya, no sensor!
Tapi dibalik itu semua, mereka baik-baik dan lucu-lucu (sekaliii). Dan kelompok Kasa (nama kelompokku) jadi kelompok paling kompak! Asik kaaannn :)))))

Sekarang cerita waktu Diklat Paskib. Sebelum hari-H, para panitia&pembina bilang "diklatnya enak kok dek", "nanti kita disana cuma seneng-seneng aja kok", "disana kita refreshing dek". Tapi.......kenyataanya? Wow!!!
Di Diklat Paskib, kita dituntut untuk tepat waktu, cepat, tanggap, serius. Okelah, maklum namanya juga Paskib, pasti harus disiplin dong. Tapi ini bener-bener terlalu disiplin-_- 
Kita (peserta Diklat) pernah ngalamin. Jadi gini nih ceritanya, kita kan baru aja  nyampe tempat Diklat (villa) otomatis lgsg break, bersih-bersih, dsb. Kita dikasih waktu cuma 1 jam buat itu semua, ya jelas gak cukup....kamar mandi cuma 2, yg ngantri ada 20 orang lebih-_- 1 jam pun berlalu saatnya sholat&makan, tapi kita belum selesaiin semuanya. Dikasih waktu 30detik untuk ke Aula Villa dan kita telat 33 detik. Finally, apa yg kita terima? Dihukum. Iya, dihukum. Disuruh push-up sebanyak 33detik. Gila gak? Kurang gila? Oke, gak cuma itu aja. 
Di Diklat Paskib, aku diajari makan makanan yang tidak aku sukai-_- diantaranya: makan pare, kencur, adonan coklat (terdiri dari wafer, beng-beng, oreo, susu coklat, dll), makan adonan buah (mangga&pisang di lembekkan jadi satu, terus kita disuruh makan) huweeekkkk.....kebayang kan jijiknya gmn?

Saat-saat yang benar-benar saya ingat diantara serentetan acara dan hukuman selama Diklat Paskib adalah:
Pas waktu Jelajah Malam. Kita mikirnya bakalan ditakut-takutin pake hantu-hantuan, tapi ternyata? Ini lebih menyeramkan lagi. Kita dianjurkan untuk menghampiri tiap-tiap pos yg ada panitianya disitu. Terus kita diarahin ke sawah dan kebun sekitar villa. Itu lumayan luas lho. Tiap pos, kita akan bertemu dengan wajah-wajah menyeramkan dari kakak kakak pembina&panitia. Dan disetiap pos, pasti ada aja kesalahan kita. Seramnya lagi, mereka selalu tau dan akan tetap tau dimana salah kita. Salah sedikit hukuman push-up, sit-up, back-up akan terlontar. Freak!
Tapi diantara pos-pos yg ada, saya dan menurut semua peserta. Pos yg paling menyeramkan, sialan, freak, nyebelin itu posnya 'Mas Amir'. Kenapa? Marah-marahnya dia itu= hujan lokal. Iya, sampe muncrat-muncrat gitu. Kayak orang lagi perang melawan negara api men! Dan aku saranin, jgn sekali-kali menhampiri si-Malapetaka itu-_-
Kelompokku sudah mengalaminya. Jadi gini, kita ditanya-tanyain yg gak penting. Terus kita salah jawab. Kita dapet hukuman. Hukumannya bukan push-up dan semacamnya, melainkan........temenku disuruh ngitung bintang, temenku yg satunya disuruh nyari tanaman dikotil monokotil, dan aku? Dikasih hukuman "Cari semut pacaran". Yg terlintas dipikiranku adalah......aku benci Mas Amir! Ini bener-bener....aaarrrrghhhh!!! Tapi, aku ini termasuk anak yg suka tantangan. Yaudah aku terima aja hukumannya, dan mencari semut besok paginya'-'

Sebelumnya, aku memang sudah tau&kenal mas Amir waktu Diklat PMR. Sebelumnya dia itu akting marahnya gak lebay kayak gitu. Tapi entah mengapa oh mengapa, kutukan apa yg merubahnya menjadi momok bagi para peserta Diklat Paskib. Dan lebih bikin freak lagi itu pas aku abis selesai sholat, dia tiba-tiba manggil aku dan berkata: "nda nanda, aku nang Diklat PMR isok ngguyu yo....saiki?" *sambil tertawa dengan nada mengejek*. Aaaa knp ada kk kls freak kayak dia-_,----

Setelah Diklat PMR, dan sebelum Diklat Paskib dimulai.
Aku&Lia(temenku): mas, kamu jadi panitia Diklat Paskib tah? Ketemu maneh lak'an!
Mas Amir: *ndeloki*  Arek sing melok Diklat PMR, saiki melok Diklat Paskib tak cing. Aku nek nang Diklat PMR gak sepiro ngamuk-ngamuk soale iku acaraku, tapi tontoken mene pas Diklat Paskib. Hahaha paham tah maksudku?
Lia: Ya Allah mas......ojok jahat-jahat talah duh!

Lalu pas di Twitter:
*meng-quote percakapan diatas* kemudian di RT Mas Amir: "Sampai berjumpa lagi :)". Ya Allah........aku gak follow-followan sama mas Amir tapi kenapa dia bisa baca tweetku......kenapaaaaa-_,-----

Dan sekarang pasti kalian bertanya "kenapa jadi cerita tentang Mas Amir?" "kenapa ada orang sejahat Amir?" "kenapa Amir ada dalam cerita ini?".
Jawabannya, memang cerita ini buat media curhatku betapa bencinya sama Amir! Mungkin sebagian dari kalian berpikir "itu sih bukan benci, tapi care". Ok, care ya? Care? Care-care perhatian? Perhatian? NO! Aku cuma sebatas curhat doang kok......gak lebih......ciyus, enelan, miapah dweeehhh'-'v

Udahlah jangan ngomongin Amir lagi, kasian. Kasian nanti dia kege-eran ¬_¬
Intinya, jangan sampe kalian ketemu orang kayak Amir!

Sekian dulu curhatannya, makasih sudah mau baca.
Don't forget to visit my another site:
nandakgallery.tumblr.com
nandakgallery.polyvore.com
Twitter: @NandaSeks3h
Instagram: nandakgallery
Path: Nanda Kusuma

Terimakasih, Wassalamu'alaikum w.r. wb.

ƪƪ'') (''ʃʃ

0 Comment:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates